Kamis, 28 November 2013

1 & 2. Arti Pentingnya Organisasi dan Metode

Pendahuluan
Pada dasarnya organisasi diarahkan untuk mencapai tujuan secara efisien dan efektif melalui
kegiatan yang terpadu (J. Winardi, Pemikiran Sistemik Dalam Bidang Organisasi dan Manajemen :

2005).


Teori
Organisasi dan Metode
Pengertian organisasi dan metode secara lengkap adalah:
Rangkaian proses kegiatan yuang harus dilakukan untuk meningkatkan kegunaan segala sumber dengan faktor yang menentukan bagi berhasilnya proses manajemen terutama dengan memperhatikan fungsi dan dinamika organisasi atau birokrasi dalam rangka mencapai tujuan yang sah ditetapkan.

Pengertian tersebut terkandung beberapa maksud, yaitu :
a.       Organisasi dan metode merupakan kunci atau syarat pelaksanaan kerja yang setempatnya.
b.      Organisasi dan metode penting bagi kegiatan manajemen.
c.       Organisasi dan metode dapat memanfaatkan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
d.      Organisasi dan metode berguna dalam meningkatkan efisiensin kerja untuk mencapai tujuan.
Pada dasarnya pengertian organisasi dapat dibedakan menjadi 2 macam yaitu organisasi dalam arti statis dan organisasi dalam arti dinamis. Terdapat hubungan yang erat antara manajemen, organisai dan metode (tata kerja).

Pengertian Organisasi
Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara  sadar (manajemen), dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus-menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.

Struktur organisasi menetapkan bagaimana tugas akan dibagi, siapa melapor kepada siapa, dan mekanisme koordinasi yang formal, serta pola interaksi yang akan diikuti (Robbins).

Struktur organisasi mempunyai 3 komponen,yaitu : kompleksitas, formalisasi, dan sentralisasi.
n  Kompleksitas  mempertimbangkan tingkat diferensiasi yang ada dalam organisasi. Termasuk didalamnya tingkat spesialisasi atau tingkat pembagian kerja, jumlah tingkatan didalam hierarkhi organisasi, serta tingkat sejauh mana unit-unit organisasi tersebar secara geografis.
n  Formalisasi adalah tingkat sejauh mana sebuah organisasi menyandarkan dirinya kepada peraturan dan prosedur untuk mengatur perilaku dari para pegawainya.
n  Sentralisasi mempertimbangkan di mana letak dari pusat pengambilan keputusan, disentralisasi atau didesentralisasi.
Desain Organisasi menekankan sisi manajemen dari teori organisasi. Desain organisasi mempertimbangkan konstruksi dan mengubah struktur organisasi untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi.

Teori Organisasi yang ada sekarang ini merupakan hasil dari sebuah proses evolusi.
Ada dua dimensi dasar didalam evolusi teori organisasi :
1.       Merefleksikan bahwa organisasi itu adalah sistem
2.      Berhubungan dengan hasil-hasil akhir dari struktur organisasi.

ELEMEN DASAR SEBUAH ORGANISASI (MINTZBERG)
1.         The operating core,
Para pegawai yang melaksanakan pekerjaan dasar yg berhubungan dengan produksi dari produk dan jasa
2.         The strategic apex
Manajer tingkat puncak, yg diberi tanggung jawab keseluruhan untuk organisasi itu
3.         The middle line,
Para manajer yg menjadi penghubung operating core dengan strategic apex
4.   The technostructure,
Para analis yg mempunyai tanggung jawab untuk melaksanakan bentuk standarisasi tertentu dalam organisasi
5.         The support staff,
Orang-orang yg mengisi unit staf, yg memberi jasa pendukung tidak langsung kepada organisasi

BENTUK-BENTUK ORGANISASI
n  Dilihat dari jumlah pucuk pimpinan :
            1. Bentuk tunggal
            2. Bentuk jamak
n  Dilihat dari saluran wewenang :
            1. Bentuk jalur
            2. Bentuk fungsional
            3. Bentuk jalur dan staf
            4. Bentuk fungsional dan staf
            5. Bentuk fungsional dan jalur
            6. Bentuk jalur, fungsional, dan staf


Asas Organisasi
1.      Perumusan tujuan dengan jelas
2.      Departemenisasi
3.      PembagianKerja
4.      Koordinasi
5.      Pelimpahan wewenang
6.      Rentang kendali
7.      Jenjang organisasi
8.      Kesatuan perintah
9.      Fleksibilitas
10.  Berkelangsungan

11.  Keseimbangan


Manajemen & Organisasi

Organisasi adalah sebagai alat dari manajemen untuk mencapai tujuan. Sedangkan manajemen pada hakekatnya merupakan proses kegiatan seorang pemimpin (manajer) yang harus dilakukan dengan mempergunakan cara-cara pemikiran yang rasional maupun praktis untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan melalui kerjasama dengan orang lain sebagai sumber tenaga kerja tanpa mengabaikan sumber-sumber yang lain dan waktu yang tersedia dengan cara yang setepat-tepatnya.



Kegiatan Manajemen:
                a.   Planning (perencanaan)
-    Merupakan proses kegiatan pemikiran, dugaan dan penentuan prioritas-prioritas yang harus dilakukan secara rasional sebelum melaksanakan tindakan yang sebenarnya.
-       Merupakan kegiatan non fisik (kejiwaan) sebelum melaksanakan kegiatan fisik.
-    Sangat diperlukan dalam rangka mengarahkan tujuan dan sasaran organisasi serta tujuan suatu.
b.      Organizing (pengorganisasian)
-   Merupakan proses penyusunan pembagian kerja ke dalam unit-unit kerja dan fungsi-fungsinya serta penempatan mengenai orang yang menduduki fungsi-fungsi tersebut secara tepat.
-      Dilakukan demi perencanaan, pelaksanaan dan pembagian kerja yang tepat.
-      Harus diperhatikan dalam penempatan orang (staffing) dilakukan secara objektif
      c.       Motivating (pendorong)
 -   Merupakan proses kegiatan yang harus dilakukan untuk membina dan mendorong semangat dan kerelaan kerja para pegawai.
-  Mencakup segi-segi perangsang baik yang bersifat rohaniah seperti kenaikan pangkat, pendidik dan pengembangan karier, pemberian cuti dan sebagainya maupun yang bersifat jasmaniah seperti sistem upah yang menggairahkan, pemberian tunjangan, penyediaan fasilitas yang lengkap dan sebagainya
      d.      Controlling (pengendalian)
 -  Merupakan rangkaian kegiatan yang harus dilakukan untuk mengadakan  pengawasan, penyempurnaan dan penilaian sehingga dapat mencapai tujuan seperti yang direncanakan 
 -   Sangat penting untuk mengetahui sampai di mana pekerjaan sudah dilaksanakan
 -  Dapat dilakukan evaluasi, penentuan tindakan korektif ataupun tidak lanjut, sehingga pengembangan dapat ditingkatkan pelaksanaannya

Keempat kegiatan tersebut tidak akan terlaksana tanpa adanya sumber-sumber ataupun sarana yang harus didayagunakan secara tepat. Menurut istilah George R Terry sumber-sumber yang dimaksud disebut 6 M (The six M’s in management) yaitu : 
a.       Manpower (manusia atau tenaga kerja) 
b.      Money (uang atau dana)
c.       Materials (bahan-bahan atau material)
d.      Machines and equipment (mesin dan peralatan) 
e.       Methods (tata kerja)
f.       Market (pasar)

Manajemen & Tata Kerja
Manajemen
Menjelaskan perlunya ada proses kegiatan dan pendayagunaan sumber-sumber serta waktu sebagai faktor-faktor yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya tujuan
Tata kerja


Menjelaskan bagaimana proses kegiatan itu harus dilaksanakan sesuai dengan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.

Manajemen, Organisasi & Tata kerja 
Manajemen merupakan proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antar manusia.
Organisasi merupakan alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokan.
Tata Kerja merupakan pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerja sama tersebut harus dilaksanakan sehingga tujuan tercapai secara efisien.


Analisa

Betapa eratnya hubungan antara manajemen, organisasi, dan metode, bahkan sepertinya dapatkan dikatakan bahwa organisasi dan metode merupakan salah satu bidang pengkhususan dari manajemen. Manajemen, organisasi dan tata kerja ketiganya diarahkan kepada tercapainya tujuan secara efisien.

Referensi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar