1.
Etika pada teknologi Sistem Informasi
Etika adalah ilmu yang membahas perbuatan baik dan perbuatan buruk
manusia sejauh yang dapat dipahami oleh pikiran manusia. Pengertian lain dari
etika adalah satu set kepercayaan, standar atau pemikiran yang mengisi suatu
indiviu, kelompok, atau masyarakat. Semua individu bertanggung jawab pada
masyarakat atas perilaku mereka.
Etika dalam Sistem informasi mencakup :
1.
Privasi
Menyangkut hak individu untuk mempertahankan informasi pribadi dari
pengaksesan oleh orang lain yang memang tidak diberi izin untuk melakukannya.
Contoh : Junk Mail, penjualan data akademis, dll.
2.
Akurasi
Akurasi terhadap informasi merupakan factor yang harus dipenuhi oleh
sebuah sistem informasi.
3.
Properti
Perlindungan terhadap hak property yakni dikenal dengan sebutan HAKI (Hak
atas kekayaan intelektual). HAKI biasa diatur melalui hak cipta (copyright), paten, dan rahasia
perdagangan (trade secret).
4.
Akses
Etika dalam teknologi sistem informasi ditujukan sebagai analisa terhadap
sifat dan dampak sosial dari pemanfaatan teknologi sistem informasi atas
kebijakan untuk menggunakan teknologi tersebut secara etis dan bertanggung
jawab atas perilaku dan perbuatannya, serta tidak merugikan kepentingan orang
lain.
2.
a. Etika yang harus dilakukan oleh Pengguna
teknologi sistem informasi
- Membeli
lisensi perangkat lunak dan tidak membajaknya.
- Menggunakan
data dari sistem informasi secara bertanggung jawab dan tidak
menyalahgunakannnya.
b. Etika yang harus dilakukan oleh Pengelola teknologi sistem informasi
- Melindungi
perangkat lunak dari penggunaan kode yang jahat seperti virus, cacing(worm), dll.
- Menjaga
keamanan sistem informasi melalui kontrol administratif, kontrol pengembangan
dan pemeliharaan sistem, kontrol operasi, proteksi terhadap pusat data secara
fisik, kontrol perangkat keras, kontrol terhadap akses komputer dan informasi,
kontrol terhadap perlindungan terakhir dan kontrol aplikasi.
c. Etika yang harus dilakukan oleh Pembuat teknologi sistem informasi
- Mengajukan
perangkat lunak hasil karyanya untuk mendapatkan hak cipta agar memiliki
kekuatan hukum dan karyanya tidak mudah diduplikasi atau dibajak oleh orang
yang tidak bertanggung jawab.
- Tidak membuat program aplikasi menggunakan kode
jahat yang dapat menyebabkan penyebaran virus.
3.
Contoh dalam kehidupan sehari-hari tentang etika
dalam teknologi Sistem Informasi
-
Pada lisensi perangkat lunak, seseorang yang
menandatangani kontrak menyetujui untuk tidak menyalin perangkat lunak tersebut
diserahkan pada orang lain atau dijual.
-
Pencegahan email terhadap junk mail.
-
Tidak mengirim spam pada email dan jejaring
sosial.
-
Tidak menyebarkan foto, video, maupun email yang
berbau sara dan pornografi di dunia maya (internet).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar